T u g a s Individu-...-
Nur Intan Sari (25212464) 4EB18
KASUS BAB 2
No 2 dan 10 :
2.
Pertimbangkanlah
negara-negara berikut : (1) Belgia, (2) Cina, (3) Republik Ceko, (4) Gambia,
(5) India, (6) Mexico, (7) Senegal, (8) Taiwan. Diminta : kedalam bagian manakah negara-negara tersebut
diklasifikasikkan berdasarkan sistem hukum? Kedalam bagian manakah jika
diklasifikasikan berdasarkan sistem praktik akuntansi? Berikan jawaban atas
jawaban anda????
Jawab
:
·
Belgia,
sistem hukum perusahaan (the civil code), sedangkan sistem praktik akuntansi
cenderung relatif lebih konservatif dan rahasia.
·
Cina,
Perubahan sistem akuntansi yang bertujuan untuk menyediakan informasi bagi
pemerintah menjadi penyediaan informasi untuk pengguna yang lebih luas termasuk
investor, kreditor dan manajemen perusahaan. Pemerintah China berpengaruh
sangat besar dalam bidang akuntansi dan auditing. Tahun 1949, akuntansi model
Uni-Soviet membawa uniformity dan sentralisasi kontrol untuk tujuan perencanaan
nasional. Tahun 1978, kebijakan open door China memodifikasi sistem
akuntansinya. Undang-undang akuntansi RRC yang pertama diadopsi tahun 1985
yaitu menteri keuangan memiliki kewenangan menerbitkan standar akuntansi. Tahun
1992, Standar akuntansi dasar untuk perusahaan dan kerangka konseptual
akuntansi China dikeluarkan. Lembaga seperti asosiasi akuntansi China,
Perusahaan akuntansi internasiona seperti Deloitte Touche Tohmatsu memainkan
peranan dalam reformasi kebijakan akuntansi China juga.
·
Republik
ceko, memperkenalkan sistem akuntansi dan perpajakan pada tahun 1993. Standar
akuntansi disusun oleh Menteri Keuangan. Republik Czech saat ini berupaya
mengurangi perbedaan standar yang berlaku di negaranya dengan IFRS. Sebagai
bagian dari Uni Eropa, Republik Czech mengadopsi IFRS pada tahun 2005.
·
Gambia,
termasuk ke dalam negara yang menganut sistem hukum umum, karena sistem hukum
ini memiliki karakter berorientasi terhadap penyajian wajar, transparansi, dan
pengungkapan penuh dan pemisahan antara akuntansi keuangan dan pajak. Pasar
saham mendominasi sumber-sumber keuangan dan pelaporan keuangan ditunjukkan
untuk kebutuhan infrmasi investor luar.
·
India,
sistem Hukum murni India berasal dari Inggris sehingga standar akuntansi India
berfokus kepada kebutuhan informasi untuk investor. sedangkan sistem praktik
akuntansi Pada tahun 1949, didirikan Institute of Chartered Accountants (ICAI)
sebagai organisasi nasional untuk akuntan di India san Accounting Standard
Boards (ASB) sebagai lembaga yang memformulasikan standar akuntansi. untuk
membantu ICAI menjalankan tugasnya membuat dan memodifikasi standar akuntansi
di India. ICAI anggota International Federation of Accountants (IFAC)
menggunakan dan mempromosikan IFRS untuk mencapai keselarasan standar
internasional.
·
Mexico, IFRS
yang berlaku adalah yang dipublikasikan oleh IASB. Sistem Hukum yang dianut
Meksiko adalah Hukum Kode, sedangkan sistem praltik akuntansi Mexico
dipengaruhi U.S GAAP dan GAAS disebabkan kebutuhan Mexico terhadap
penanaman modal Amerika Serikat.Mexico sering mengacu pada IFRS bila standar US
GAAP tidak memenuhi kebutuhan Mexico.Profesi Akuntansi di Mexico berada dalam
naungan IMCP yang bertugas menerbitkan standar akuntansi dan standar auditing
serta kode etik profesi. Tahun 2001, IMCP membentuk Mexican Council for
Research and Development of Financial Reporting Standards (CINIF) yang
bertanggung jawab menerbitkan standar akuntansi yang sesuai dengan IFRS. Awal
2005, 70 persen standar yang berlaku di Mexico telah sesuai dengan international standards.
·
Senegal, Kodifikasi
Hukum karena Senegal Merupakan Bekas Kolonial Prancis di Afrika
·
Taiwan,
Mengatur catatan akuntansi dan laporan keuangan di Taiwan dan berlaku bagi
perusahaan berdasarkan Hukum Perusahaan dan Aturan Bisnis, kecuali persekutuan
kecil atau perusahaan perseorangan . Hukum tersebut menetapkan bahwa catatan,
akuntansi harus disimpan dan mengatur bentuk provisi dasar laporan keuangan,
catatan dan pengungkapan lainnya. Hukum itu juga menekankan akuntansi keuangan
berbeda dari akuntansi pajak.
10. Banyak
negara yang mengizinkan atau membiarkan perusahaan-perusahaannya yang telah
terdaftar menggunakan standar pelaporan keuangan internasional dalam
laporan-laporan keuangannya, atau laporan yang dikonsolidasikan untuk
kepentingan investor.
Diminta
: pertimbangksn kesepuluh negara berikut ini :
Cina, Republik Ceko, Prancis, Jerman, India, Jepang, Meksiko, Jepang, Meksiko,
Belanda, Inggris dan AS. Untuk masing-masing negara apakah IFRS (a) tidak
diizinkan (b) diizinkan, (c) diperlukan untuk sesuatu, atau (d) diperlukan
untuk seluruh perusahaan domestik yang terdaftar dalam bursa saham?
Jawab
:
Banyak negara yang mengizinkan atau membiarkan perusahaan-perusahaannya
yang telah terdaftar menggunakan Standar Pelaporan Keuangan Internasional dalam
laporan-laporan keuangannya, atau laporan yang dikonsolidasikan untuk
kepentingan investor. Dari kesepuluh negara berikut ini, IFRS yang berlaku
diperlakukan :
a.
Cina, Tahun
1992, Standar akuntansi dasar untuk perusahaan dan kerangka konseptual
akuntansi China dikeluarkan. Lembaga seperti asosiasi akuntansi China,
Perusahaan akuntansi internasional seperti Deloitte Touche Tohmatsu memainkan peranan dalam reformasi
kebijakan akuntansi China juga.
b.
Republik
Ceko, Czech bergabung dalam Uni Eropa pada tahun 2004. Republik Czech
memperkenalkan sistem akuntansi dan perpajakan pada tahun 1993. Standar
akuntansi disusun oleh Menteri Keuangan. Republik Czech saat ini berupaya
mengurangi perbedaan standar yang berlaku di negaranya dengan IFRS. Sebagai
bagian dari Uni Eropa, Republik Czech mengadopsi IFRS pada tahun 2005.
c.
Prancis,
pada Juni 2002, Uni Eropa mengadopsi Peraturan IAS membutuhkan
perusahaan-perusahaan Eropa yang terdaftar di pasar sekuritas Uni Eropa,
termasuk bank dan perusahaan asuransi di Perancis, untuk mempersiapkan laporan keuangan konsolidasi sesuai dengan SAK
dimulai dengan laporan keuangan untuk tahun buku 2005 dan seterusnya.
d.
Jerman, negara Uni Eropa memiliki pilihan untuk
: Memerlukan atau mengizinkan SAK bagi perusahaan terdaftar. Memerlukan atau
mengizinkan SAK di Laporan keuangan induk perusahaan.
e.
India, Pada
tahun 1949, didirikan Institute of Chartered Accountants (ICAI) sebagai
organisasi nasional untuk akuntan di India san Accounting Standard Boards (ASB)
sebagai lembaga yang memformulasikan standar akuntansi. untuk membantu ICAI
menjalankan tugasnya membuat dan memodifikasi standar akuntansi di India. ICAI
anggota International Federation of Accountants (IFAC) menggunakan dan
mempromosikan IFRS untuk mencapai keselarasan standar internasional.
f.
Jepang, IFRS
diizinkan untuk diterapkan pada sekitar 100 perusahaan secara sukarela, namun
memiliki syarat tertentu. Bahkan tambahannya diterbitkan pada tahun 2015 lalu
dan diumumkan oleh Financial Service Agency (FSA). Tanggal mulai efektifnya
IFRS adalah 15 September 2015, sementara untuk tanggal efektif amandemen IFRS
dan IAS yaitu 10 dan 28 Desember 2015.
g.
Meksiko,
IFRS diizinkan demi kelancaran transaksi dan sebagai standar akuntansi bagi
perusahaan-perusahaan yang sudah go public dalam menyusun laporan
keuangannya. CNBV merupakan lembaga otoritas jasa keuangan dan perbankan di
Meksiko yang menetapkan penggunaan IFRS di negara ini. Periode pengadopsian
dimulai secara sukarela mulai tahun 2008 dan sudah diwajibkan mulai tahun 2012.
IFRS yang diadopsi di Meksiko bersumber langsung dari IASB tanpa adanya perubahan-perubahan
ataupun tambahan. Selain itu, Meksiko menetapkan agar laporan keuangan
perusahaan harus diaudit sesuai dengan standar audit internasional. Sistem
hukum yang dianut oleh Meksiko adalah hukum kode**.
h.
Belanda,
IFRS yang diizinkan berlaku adalah yang diadopsi oleh EU (European Union), dan
telah dipersyaratkan penerapannya untuk laporan keuangan konsolidasian. Sistem
Hukum yang dianut Belanda sama dengan Meksiko, yakni adalah Hukum Kode**.
Perusahaan yang diizinkan untuk menerapkan IFRS boleh tidak terdaftar, termasuk
perusahaan induk, dan juga yang terdaftar dalam bursa luar Uni Eropa.
i.
Inggris,
IFRS yang berlaku adalah yang diadopsi oleh EU (European Union), dan telah
dipersyaratkan penerapannya untuk laporan keuangan konsolidasian. Sistem Hukum yang
dianut Inggris adalah Hukum Umum*.
j.
Amerika
Serikat, IFRS belum diberlakukan. Namun perusahaan luar negeri yang terdaftar
di pasar modal dapat menggunakan IFRS tanpa harus melakukan konversi ke standar
yang berlaku di Amerika Serikat. Karena sistem hukum yang dianut Amerika
Serikat adalah Hukum Umum*.
*Hukum umum adalah hukum yang dibangun oleh para juri melalui
putusan-putusan pengadilan dan tribunal yang serupa, sebagai kebalikan dari
hukum statute (hukum sipil) yang diterima melalui proses legislasi atau
peraturan yang dikeluarkan oleh lembaga eksekutif. Sistem hukum ini dikenal
dengan istilah common-law yang membentuk bagian utama dari
hukum banyak negara, terutama di negara-negara yang merupakan bekas koloni atau
wilayah dari Britania Raya.
**Hukum kode merupakan satu kelompok lengkap yang mencakup ketentuan dan
prosedur sehingga aturan akuntansi digabungkan dalam hukum nasional dan
cenderung sangat lengkap. Hukum kode biasa dikenal dengan hukum sipil (civil
law) yang diilhami dari hukum Romawi dengan ciri ditulis dalam suatu
kumpulan, dikodifikasi, dan tidak dibuat oleh hakim. Prinsip hukum kode adalah
menyediakan kumpulan hukum yang tertulis dan dapat diakses oleh semua penduduk.
Sumber hukum utama dalam sistem ini adalah undang-undang yang merupakan
kumpulan pasal-pasal sistematis yang saling berhubungan dan juga menjelaskan
asas-asas hukum, hak, kewajiban, dan mekanisme hukum dasar yang biasanya dibuat
oleh lembaga legislatif.
KASUS BAB 4
No 1, 6 dan 9 :
1. Bandingkan dan bedakan mekanisme aturan dan
pelaksanaan pelaporan keuangan dilima negara yang telah dibahas pada bab ini?
Jawab :
·
Amerika Serikat
Akuntansi di Amerika Serikat diatur oleh Badan Sektor
Swasta (Badan Standar Akuntansi Keuangan, atau Financial Accounting Standards
Board– FSAB).lembaga pemerintah (Komisi Pengawas Pasar Modal atau Securities
Exchange Commission–SEC) juga memiliki kekuasaan untuk menerapkan standarnya
sendiri.AICPA (American Institute of Certified Public Accountants) yaitu
Institut sertifikasi akuntan publik Amerika sebagai badan khusus lain yang
mengaudit standarisasi mereka.
Regulasi dan Pelaksanaan Akuntansi
SEC memiliki kekuasaan atas perusahaan-perusahaan yang
mencatatkan sahamnya pada bursa-bursa efek AS dan perusahaan yang sahamnya
diperdagangkan over the counter. Perusahaan yang memiliki keuangan terbatas
tidak memiliki ketentuan wajib untuk pelaporan keuangan, sehingga membuat
Amerika Serikat terlihat tidak normal menurut Standar Internasional.
a.
Laporan Keuangan
b.
Laporan Manajemen
c.
Laporan auditor Independen
d.
Laporan keuangan utama ( laporan laba rugi, laporan
arus kas, laporan laba komprehensif, dan laporan ekuitas pemegang saham)
e.
diskusi manajemen dan analisis atau hasil operasi dan
kondisi keuangan
f.
Pengungkapan atas kebijakan akuntansi dengan pengaruh
paling penting terhadap laporan keuangan.
g.
Catatan atas laporan Keuangan
h.
Perbandingan data keuangan tertentu selama lima atau
sepuluh tahun
i.
Data kuartal terpilih
·
Meksiko
Perjanjian yang paling penting untuk Meksiko adalah
Perjanjian Perdagangan Bebas Amerika Utara ( North American Free Trade
Agreement – NAFTA ) yang ditandatangani dengan Kanada dan Amerika Serikat tahun
1994.
Regulasi dan Pelaksanaan Akuntansi
Institut Akuntan Publik Meksiko menerbitkan standar
akuntansi dan auditing di Meksiko. Standar akuntansi dikembangkan oleh Komisi
Prinsip Akuntansi yang berada dibawah institut tersebut, sedangkan standar
auditing merupakan tanggung jawab Komisi Prosedur dan Standar Auditing. Profesi
akuntansi di Meksiko cukup dewasa, terorganisasi dengan baik, dan sangat
dihargai oleh masyarakat bisnis.
Laporan Keuangan
Tahun fiskal perusahaan di Meksiko harus bersamaan
dengan kalender tahunan. Perbandingan laporan keuangan gabungan yang harus
disiapkan antara lain:
a.
Neraca
b.
Laporan laba rugi
c.
Laporan perubahan ekuitas pemegang saham
d.
Laporan perubahan posisi keuangan
e.
Catatan : Catatan merupakan bagian integral laporan
keuangan (yang dibahas oleh laporan auditor) dan mencakup berikut ini :
§ Kebijakan
akuntansi perusahaan.
§ Ketersediaan
material.
§ Komitmen
pembelian aktiva dalam jumlah besar atau berdasarkan kontrak sewa guna usaha.
§ Detail utang
jangka panjang dan kewajiban dalam mata uang asing.
§ Pembatasan terhadap deviden.
§ Jaminan.
§ Program pensiun
karyawan.
§ Transaksi
dengan pihak berhubungan istimewa.
§ Pajak
Penghasilan.
Pengukuran Akuntansi
Ada beberapa
metode yang digunakan dalam pengukuran akuntansi antara lain:
1)
Metode ekuitas digunakan untuk apabila terdapat
pengaruh, tetapi bukan kendali yang umumnya berarti besarnya kepemilikan
berkisar antara 10 hingga 50 %.
2)
Usaha patungan dapat dikonsolidasikan secara
proporsional atau dicatat dengan menggunakan metode ekuitas.
3)
Meksiko telah mengadopsi Standar Akuntansi
Internasional no.2 mengenai transaksi mata uang asing.
4)
Metode akuntansi pembelian dan penyatuan kepemilikan
untuk penggabungan usaha dapat digunakan, tergantung pada keadaannya. Jika
mayoritas pemegang saham perusahaan yang diakuisisi tidak terus mempertahankan
kepemilikan dalam usaha tersebut maka metode pembelian yang digunakan, jika ya,
metode penyatuan kepemilikan yang digunakan.
·
Jepang
Pada tahun 2001 perubahan besar terjadi dengan
pembentukan organisasi sektor swasta sebagai pembuat standar akuntansi.
Regulasi dan Penegakan Aturan Akuntansi
a.
Hukum Komersial.
Diatur oleh kementerian Kehakiman (MOJ). Hukum
tersebut merupakan inti dari regulasi akuntansi di Jepang dan yang paling
memiliki pengaruh besar. Dikembangkan dari hukum komersial Jerman, hukum yang
awal di berlakukan pada tahun 1980, tetapi baru dilaksanakan tahun 1899.
b.
Undang-undang Pasar Modal (SEL).
Diatur oleh Kementerian Keuangan. Undang-Undang Pasar
Modal dibuat berdasarkan Undang-undang Pasar Modal AS dan diberlakukan terhadap
Jepang oleh AS selama masa pendudukan setelah perang dunia II.
c.
Undang-undang Pajak Penghasilan Perusahaan.
Dewan Pertimbangan Akuntansi Usaha (BADC) merupakan
lembaga penasehat khusus bagi kementerian keuangan yang bertanggung jawab untuk
mengembangkan standar akuntansi sesuai dengan SEL. BADC dapat dikatakan
merupakan sumber utama PABU di Negara Jepang sekarang ini. Tetapi BADC tidak
dapat mengeluarkan standar yang berbeda dengan hukum komersial.
Laporan keuangan.
Perusahaan
yang didirikan menurut hukum komersial diwajibkan untuk menyusun laporan wajib
yang harus mendapat persetujuan dalam rapat tahunan pemegang saham yang berisi
:
a.
Neraca
b.
Laporan laba rugi
c.
Laporan usaha
d.
Proposal atas penentuan penggunaan (apropriasi) laba
di tahan
e.
Skedul pendukung
·
China
Perekonomian Cina saat ini paling tepat disebut
sebagai perekonomian campuran, di mana negara mengendalikan komoditas dan
industri yang strategis, sementara industry lain serta sector komersial dan
swasta, diatur oleh sistem yang berorientasi kepada pasar.
Regulasi dan Penegakan Aturan
Akuntansi
Hukum akuntansi, yang diamandemen pada tahun 2000,
mencakup seluruh perusahaan dan organisasi , termasuk yang tidak dimiliki dan
tidak dikendalikan oleh negara. Dewan Negara telah mengeluarkan Aturan
Pelaporan dan Akuntansi Keuangan bagi Perusahaan (Financial Accounting and
Reporting Rules for Enterprises-FARR) Pada tahun 1992, kementrian Keuangan
mengeluarkan Standar Akuntansi untuk Perusahaan Bisnis dan mendirikan Komite
Standar Akuntansi Cina (China Accounting Standards Committee-CASC) pada tahun
1998.
Laporan Keuangan
Periode
akuntansi diwajibkan untuk sama dengan tahun kalender. Laporan keuangan terdiri
dari :
a.
Neraca
b.
Laporan laba rugi
c.
Laporan arus kas
d.
Catatan atas laporan keuangan
e.
Penjelasan kondisi keuangan
Pengukuran
Akuntansi
Metode penilaian wajib digunakan untuk mencatat penggabungan usaha dan
goodwiil harus dihapusbukukan selama tidak lebih dari 10 tahun. Metode ekuitas
digunakan jika kepemilikan terhadap perusahaan lain lebih 20%. Biaya historis
merupakan dasar untuk menilai aktiva berwujud, FIFO, rata-rata, dan LIFO
merupakan metode penentuan biaya (persediaan) yang diperbolehkan. Aktiva tidak
berwujud dicataberdasarkan harga perilehannya dan diamortisasi selama tidak
lebih dari 10 tahun. Biaya penelitian dan pengembangan dibebankan langsung.
·
India
India berada di belahan benua Asia Selatan, dengan
Pakistan di sebelah barat, Cina, Nepal dan Bhutan di sebelah utara, dan
Bangladesh sebelah timur. Dari tahun 1947 sampai akhir 1970-an, ekonomi India
digolongkan dengan bergaya program sosial pemerintah terpusat dan industry
pengganti barang impor. Produksi ekonomi telah berubah dari pertanian,
kehutanan, perikanan, dan manufaktur tekstil dengan beragam industry berat dan
transportasi.
Regulasi dan Pelaksanaan Akuntansi
Ada 22 saham di India, yang paling tua adalah Mumbai
(Bombay) bursa saham, didirikan pada tahun 1875 dan sekarang terdaftar lebih
dari 6000 saham. Ketentuan agen yang mengawasi fungsi pasar pasar modal adalah
Securities and Exchange Board of India (SEBI), agen departemen keuangan yang dibentuk
tahun 1988 dan diberi kewenangan secara hukum tahun 1992. Pada garis besarnya,
pembukuan dan pengungkapan kebutuhan bari perusahaan terdaftar sama dengan
mereka yang ada di AS.
Pelaporan Keuangan
Laporan keuangan terdiri atas neraca
dua tahun, laporan laba-rugi, laporan arus kas, dan kebijakan akuntansi dan
catatan. Perusahaan yang tidak terdaftar hanya perlu menyiapkan laporan intinya
saja, akan tetapi bagi perusahaan yang terdaftar harus menyiapkan laporan
gabungan dan laporan inti.
Pengukuran Akuntansi
Anak perusahaan digabungkan ketika induk perusahaan memiliki saham lebih
dari setengah kemampuan voting atau mengontrol pengaturan komposisi dewan
direktur.
6. Apakah
perbedaan antara standar akuntansi berbasis prinsip dan berbasis
aturan? Bukti apa yang mengindikasikan bahwa GAAP AS adalah standar
berbasis aturan?
Jawab :
Perbedaan antara akuntansi berbasis prinsip dan
akuntansi berbasis aturan terlihat pada laporan keuangan. Bukti yang
menunjukkan GAAP As berbasis aturan itu dilihat pada pelaporan keuangan yang
dianggap penyajiannya laporan auditor tidak wajar.
9. Apa latar
belakang alasan japan’s big bang, dan perubahan apa yang terjadi dalam praktik
akuntansi yang dihasilkan dari situ?
Jawab :
Yang menjadi
latar belakang Japan’s Big Bang yaitu banyak praktisi akuntansi yang
menyembunyikan kekurangan perusahaan Jepang diantaranya :
·
Hilangnya konsolidasi standarisasi
·
Praktik rendahnya kewajiban pension
·
Pemegang sahan dibebani biaya
Perubahan
yang terjadi yaitu, perekonomian jepang sehat dan perusahaan menjadi lebih
transparan dan membawa jepang kea rah standarisasi social..